Tuesday, February 16, 2016

Tahap atau Langkah Merintis Usaha Sendiri

·   0




menjalankan usaha sendiriDijaman yang dirasa semakin ekonomis ini sangat tidak cocok bagi kehidupan kita jika tidak memiliki pekerjaan atau usaha apalah.. karena semua yang ada sekarang membutuhkan biaya, kemanapun kita pergi semuanya membutuhkan biaya.

Banyak pertanyaan orang mengenai bagaimana cara membuka sebuah usaha, ya.. dengan artikel ini kita berharap jika Anda menemukan jalan dan tips yang cocok untuk Anda praktekkan sendiri. Dan diartikel yang satu ini kita akan memberikan informasi mengenai langkah untuk menjalankan usaha sendiri. Dan saya rasa Anda tidak ingin waktu lama pada kalimat intro ini dan lebih baik kita memulainya dari sekarang.

Apabila Anda punya planning untuk membuka usaha sendiri, dibawah ini ada beberapa tips untuk membantu Anda dalam membangun usaha Anda paling tidak untuk memeberikan gambaran bagi pelaksanaan-pelaksanaan dalam merancang usaha Anda. Selamat membaca:

Tahap #1 : Menganalisis Jenis Usaha Yang Bakal Dirintis

Sebelum melangkah ketahap praktek, yang lebih dulu Anda matangkan adalah menganalisis bisnis yang akan Anda rencanakan. Analisislah usaha yang akan Anda rintis tersebut dan tulis kedalam selembar kertas potensi-potensi yang akan dihasilkan usaha Anda nantinya.
Seperti contoh jika Anda membuat planning untuk merintis usaha butik, Anda harus tahu produk apa yang paling berpotensi didaerah Anda didalam usaha butik tersebut. Entah busana perkawinan, busana barat, busana yang terinspirasi dari artis. Tetapi menurut saya setiap usaha memiliki kekuatan masing-masing, walaupun kita tidak yakin benar bawha usaha kita akan memiliki potensi yang laris didaerah kita tetapi jika masyarakat sudah mulai mengenal produk atau jasa yang Anda jalankan maka masyarakat sendiri yang akan mencari produk dan layanan Anda.

Tahap #2 MODAL

Yang paling sering diperbincangkan didalam dunia usaha adalah mengenai modal. Dan wajar saja tanpa adanya modal walaupun kita sudah memiliki tekat yang bulat usaha tersebut hanya akan menjadi mimpi. Tetapi ketidak adanya modal tersebut sebenarnya janganlah menjadi dilema yang paling dalam. Karena masih banyak lagi pemodal diluar sana yang mau memberikan suntikan dana, diajak berinvestasi, partnership, meminjam modal usaha di Bank, atau di lainnya.


Dan jika Anda sudah menemukan modal, maka saatnya Anda memnghitung  biaya operasional dan system kerja dalam usaha tersebut. Dan dibagian ini jangan bermain-main.

Tahap #3 Menyusun dan Meriset Konsep Dari Usaha Yang Ingin Dijalankan

Setiap usaha memiliki konsep yang berbeda, apalagi dari founder usahanya yaitu Anda juga tentunya harus memiliki konsep yang baru pula, dan pastikan konsep tersebut positif dalam membangun usaha Anda sampai ke prospeksi masa depan nantinya.
Sama halnya seperti programmer yang menciptakan game atau aplikasi setiap mereka akan merancang konsep dari aplikasi mereka tersebut. Bagaimana system kerja dari aplikasi, bagaimana aplikasi tersebut dapat dikendalikan, bagaimana aplikasi tersebut akan dimanfaatkan, bagaimana aplikasi tersebut memberikan pelayanan bagi penggunanya kelak. Dan dapat diyakinkan programmer tersebut harus professional dalam merancang sebuah aplikasi, karena mereka tidak hanya memberikan pelayanan yang lebih sebagai alat bagi para pengguna namun juga sebagai ladang untuk mencari penghasilan.
Dan ketika ingin merintis usaha konsep tersebut juga harus professional baik dari segi pencatatan, system kerja, peraturan, riset pasar, keluar masuk barang atau produk, dan sebagainya. Dan setiap system kerja dalam sebuah usaha akan dirancang didalam sebuah konsep.

Tahap #4 Menjadikan Usaha Anda Legal dan Diakui Hukum

Apapun ceritanya agar usaha Anda masuk akan didalam posisi pemerintahan dan juga dianggap ada sebaiknya Anda harus meluangkan waktu untuk mengajukan kelegalan usaha Anda kebadan hokum terkait. Karena jika usaha tersebut tidak memiliki dasar hukum dan izin yang jelas maka Anda tidak akan bisa mempertahakan berdirinya usaha Anda, karena akan dihentikan oleh badan hokum sendiri dan akan dicap illegal karena dianggap tidak memiliki moralitas dan asal-usul usaha yang jelas.
Nah, untuk menjadikan usaha Anda legal dimata hukum dan masyarakat, ada beberapa hal yang menjadi point penting dalam pengajuan usaha Anda.
1.       Struktur Hukum Dari Usaha Anda
2.       Nama Usaha Yang Anda Jalankan dengan jelas
3.       Daftarkan nama usaha Anda kepada Ditjen HKI sebagai merek dagang resmi dan sah di mata hukum
4.       Uruslah surat-surat perijinan usaha, seperti Akta Pendirian perusahaan, Nama Perusahaan, Hak atas nama perusahaan, Pengakuan dan pengesahan
5.       Siapkan dokumen-dokumen organisasi
6.       IMB Usaha ( Ijin Mendirikan Bangungan).

Tahap #5 Mulai Memperluas Jaringan

Seperti hukum social yang nyata bahwa manusia adalah makhluk social, tidak dapat hidup tanpa orang lain. Nah, didalam sebuah usaha sosialisme ini merupak hal sifat yang sangat di perhitungkan. Karena jaringan atau networking akan bekerja dan memproses pengenalan usaha kita ke dunia luar, dimulau dari tetangga, daerah, hingga ke cakupan jaringan yang lebih luas.
Dan networking harus benar-benar dimaksimalkan didalam mendirikan sebuah usaha.
Dan sekarang mulailah menciptakan komunitas usaha Anda, dan bergabung pula dengan komunitas yang memiliki persamaan dengan usaha Anda, dan jangan lupa mengadakan seminar atau sosialisasi terkait dengan usaha Anda. Dan networking memang landasan sebuah usaha yang sangat penting.

Nah, demikianlah artikel mengenai langkah-langkah usaha selamat mencoba.

Fitur ini belum tersedia sekarang :

#Komentar diluar topik tidak akan dibalas
#Spam, Promosi, dan/atau melanggar kebijakan Google & AdSense tidak akan di setujui